Jenis dan Cara Pasang Wallpaper Khusus Untuk Dinding Lembab

Wallpaper dinding merupakan sebuah solusi dalam mengatasi kondisi tembok yang lembab oleh karena terkena cipratan air saat hujan lalu kemudian masuk merembes kedalam sel-sel tembok secara perlahan.

Jenis dan Cara Pasang Wallpaper Khusus Untuk Dinding Lembab

Maka oleh karena itulah, tembok atau dinding rumah menjadi lembab. Sehingga dalam mengatasi lembab pada dinding kami sarankan untuk memasang wallpaper agar masalah lembab bisa pada tembok dapat teratasi.

Salah satu dinding interior rumah yang seringkali terkena lembab, ialah kamar mandi atau bisa juga kamar tidur yang ada kamar mandinya yang mana lama kelamaan jika lembab dibiarkan akan merusak cat.

Jika dinding kamar tidur kondisinya seperti itu, coba aplikasikan wallpaper dinding guna bisa mengatasi lembabnya ketimbang harus merenovasi fisik dindind itu sendiri oleh karena terdapat sejarah wallpaper dinding yang mesti dicari tahu dulu.

Selain bisa menghemat cuan, proses cara pasang wallpaper dinding pun mudah dikerjakannnya. Ya, sobat gypsum bisa melakukan pemasangan wallpaper dinding sendiri dirumah tanpa perlu memanggil tukang pasang walppapernya.

Namun, ada beberapa hal yang mesti sobat gypsum perhatikan dalam cara pasang wallpaper sendiri di rumah sebelum melakukan proses pemasangannya. Apa sajakah, itu? Yuk, baca ulasan bermanfaatnya hanya di situs larantukagypsum.com ini.

Jenis Wallpaper Dinding Lembab

jenis wallpaper untuk dinding interior rumah

Terdapat jenis-jenis wallpaper dinding di Indonesia yang mana jenis wallapaper khusus dinding yang kita rangkum ini ada yang bisa tahan terhadap lembab dan ada pula yang kurang tahan pada lembab.

So, terserah sobat gypsum nanti mau pilih jenis wallpaper dinding yang mana, tinggal sesuaikan saja dengan kondisi dinding dirumah yang akan di pasang wallpaper.

1. Wallpaper Dinding Jenis Textile

wallpaper textile

Wallpaper jenis yang pertama terdapat walpaper textile yang di peruntukan khusus untuk menutup permukaan dinding atau tembok pada interior rumah! Wallpaper dinding jenis textile sesuai dengan namanya, yakni terbuat dari bahan dasar kapas atau serat alami secamam linen.

Jenis wallpaper textile ini, menurut sebagian pakar dianggap agak kurang tahan dalam mengatasi dinding lembab ketimbang jenis wallpaper lain yang akan kita sebutkan juga setelah ini.

Alasannya yang paling masuk akal kenapa wallpaper dinding jenis textile tidak dapat tahan terhadap lembab, mungkin karena bahan dasar yang dibuat dari serat alami semacam linen atau kapas.

Kendati demikian, terdapat pula sih jenis wallpaper textile untuk dinding tipe lainnya yang di rancang khusus untuk mengatasi dinding lembab oleh karena rembesan air yang dapat di aplikasikan secara aman.

Tetapi, sobat mesti memesannya terlebih dahulu secara khusus pada agen wallpaper dinding terpercaya di toko terdekat di kota sobat gypsum ataupun di marketplace toko online yang banyak tersedia di Internet.

Ketika memilah wallpaper dinding, kami sarankan untuk memilah jenis wallpaper dinding yang sesuai dengan kebutuhan hunian rumah yang akan di pasang wallpaper. Selalu ikuti petunjuk pemasangan yang di informasikan oleh tuan penjual wallpaper dindingnya.

2. Wallpaper Dinding Jenis Mural

wall mural wallpaper dinding

Wallpaper dinding jenis mural atau mural wallpaper, pada dasarnya dibuat dari bahan dasar non-woven atau bahan vinyl yang mana model motif desainnya besar dan spektakuler.

Mural wallpaper mempunyai keunggulan atau kelebihan seperti itu, yakni desain motif yang besar dan spektakuler yang membuatnya sangat cocok di aplikasikan dengan tampilan akhir dinding yang menarik.

Beberapa desain wallpaper dinding jenis mural, ada yang di desain khusus untuk bisa mengatasi masalah lembab pada dinding. Tetapi ada pula yang agak kurang tahan terhadapa rembesan air yang dapat mengakibatkan lembab pada dinding.

3. Wallpaper Fiberglass

fiberrglass wallpaper dinding

Wallpaper fiberglass merupakan salah satu jenis wallpaper khusus dinding yang bahan dasarnya dibikin dari serat-serat kaca yang bisa tahan terhadap lembab.

Tidak cuma bisa tahan pada lembab, nyatanya wallpaper dinding jenis fiberglass juga dapat tahan cairaqn zat kimia juga bisa tahan terhadap goresan benda tumpul.

Sobat gypsum larantuka harus memesannya terlebih dahulu di toko offline terdekat atau memesan secar online di marketplace tokopedia, jika ingin menutup dinding lembab dengan menggunakan wallpaper dinding jenis fiberglass ini.

4. Wallpaper Non-Wopen

wallpaper non wopen untuk dinding

Jenis wallpaper non-wopen ini juga bisa sobat pilih khusus untuk dinding yang lembab oleh karena terkena rembesan air hujan atau siraman air kamar mandi dan lain sebagainya.

Bahan dasar pembuatan wallpaper non-wopen dinding dibikin dari serat sintesis yang bisa membuat dinding interior rumah terbebas dari lembab dan bisa tahan terhadap air juga tergolongwallpaper dinding tahan lama ketimbang jenis wallpaper lainnya.

Ya, wallpaper dinding jenis non-wopen ini mempunyai kemampuan dalam menghilangkan lembab pada dinding juga mampu mencegah munculnya jamur pada permukaan tembok dinding interior rumah.

4. Wallpaper Vinyl

wallpaper dinding jenis vinyl

Wallpaper dinding jenis vinyl merupakan wallpaper khusus untuk dinding yang bahan dasarnya dibuat dari lapisan plastik kecil yang dapat tahan terhadap air.

Sehingga, akan sangat cocok jika wallpaper vinyl ini diaplikasikan pada dinding yang lembab oleh karena terkena air ataupun terkena rembesan air hujan yang datang menyemprot dinding exterior rumah.

So, sobat gypsum larantuka bisa memilih jenis wallapaper vinyl ini bila kondisi tembok dinding interior rumah sedang dalam keadaan tidak baik-baik saja atau kondisi lembab.

Cara Pasang Wallpaper Dinding

cara memasang wallpaper semua jenis pada dingin

Kendati cara pasang wallpaper dinding terbilang mudah dilakukannya, tetapi tidak boleh sembarang juga dalam mengerjakannya.

Terdapat sejumlah langkah yang mesti sobat gypsum lalui supaya wallaper dinding bisa terpasang dengan secara sempurna dan memuaskan, diantaranya yaitu:
  1. Memastikan keadaan dindingnya bersih dan kering dari debu serta kotoran sebelum pemasangan wallpaper dikerjakan
  2. Membersihkan kotoran dan debu dari permukaan dinding dan pastikan lagi kelembabannya, apakah sudah berkurang?
  3. Memilih jenis dan motif wallpaper dinding dengan kualitas yang bagus yang dapat tahan cuaca hujan, yang mana air hujan merupakan salah satu penyebab dinding lembab.
  4. Lalu, mengukur walppaper dinding seusai ukuran yang diperlukan dan potonglah wallpeper dindingnya sesuai dengan ukuran yang terukur.
  5. Potonglah wallpaper dinding beberapa mili atau centimeter pada setiap sisi, supaya terdapatnya ruang kecil untuk pergeseran wallpapernya. Selain ini, juga bisa memberikan kemudahan jika terjadi celah kesalahan yang mungkin saja bisa terjadi.
  6. Mengoleskan lem khusus wallpaper dinding pada bagian belakang permukaan wallpaper dinding original secara merata. Selain ini, oleskan pula lem wallpaper pada bagian bidang dinding yang akan dipasangi wallpaer dinding secara merata.
  7. Memastikan kembali lem wallpapernya sudah berbaur secara merata, baik dipermukaan tembok (dinding) maupun ataupun bagian belakang permukaan wallaper dindingnya dan usahakan lemnya tidak terlalu tebal dan penuh gumpalan. Karena, dengan adanya gumpalan pada lem wallpaper bisa membuat permukaa wallpaper menjadi benjol - benjol kecil.
  8. Menempelkan walppaper ke dinding mulai dari atas kebawah dengan penuh kehati -hatian.
  9. Memotong kelebihan wallpaper dinding sekaligus membersihkan disetiap pinggiran wallappernya.
  10. Sesudah wallpaper dinding terpasang, biarkan selama 24 kurang dan jangan dulu menempelkan perabotan di sekitar wallaper dindingnya.
Itulah informasi tentang cara pasang wallpaper untuk dinding disertai jenis wall papaer untuk mengatasi kelembaban dinding yang bisa kami sampaikan.

Dengan adanya informasi, semoga sahabat gypsum dirumah bisa memasang sendiri jenis wallpaper dinding yang dipilih secara benar, rapih, dan kuat.

Apakah ini bisa membantu? Sekian dan terimakasih sudah menyempatkan waktunya untuk berkunjung sekaligus menyimak, semoga bermanfaat.