Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Jenis Pakan Ayam Yang Biasa Di Berikan Oleh Peternak Lokal.

Pakan atau istilah umumnya makanan ayam, ialah sebuah faktor penting yang tidak dapat sobat tinggalkan begitu saja ketika beternak ayam, oleh karena bisa mempengaruhi hasil produksinya.

jenis pakan ayam

Selain itu, pakan dengan kandungan gizi ataupun nutrisi yang tepat dan sesuai akan membuat ayam menjadi lebih kuat, sehat, dan gemuk.

Lalu, apa saja macam jenis pakan yang wajib untuk dapat kita berikan pada ayam peliharaan kita di rumah? Yuk, simak ulasan selengkapnya hingga selesai dihalaman ini.

Sebetulnya, terdapat banyak varian pakan ayam yang dapat sobat berikan yang juga sobat beli, baik di toko online maupun offline! Selain membeli, sobat juga dapat membuat atau meracik sendiri pakan ayamnya guna mengurangi biaya produksi bulanan.

7 Macam Jenis Pakan Ayam

Berikut dibawah inilah, macam jenis pakan ayam yang biasa diberikan oleh para peternak maupun pemelihara, berlaku khusus untuk di Negara Indonesia kita tercinta ini.

1. Pelet.


Makanan pelet merupakan jenis pakan yang sangat di sukai ayam, baik ayam pedaging (potong), petelur, hingga ayam kampung oleh karena bisa meningkatkan nafsu makan dan lebih hemat serta efisien.

Pelet, kini sudah sangat mudah ditemukan disetiap kota yang ada di seluruh pelosok negeri Indonesia, khususnya di toko yang khusus menjual makanan ayam.

Jika, tidak terdapat pelet di toko terdekat di kota sobat. Maka, bisa membeli pelet ayam secara online. Tinggal sobat buka saja aplikasi toko onlinenya di ponsel android sobat, seperti tokopedia, lazada, shopee, dan yang lainnya.

Adapun tentang bagaimana cara membeli di toko online tersebut, tinggal sobat cari saja petunjuknya di youtube atau pencarian mbah google. Banyak tersedia kok, panduannya.

2. Grit.

grit ayam

Apa itu grit? Grit juga merupakan salah satu jenis pakan ayam yang biasa di berikan oleh para pemelira maupun para peternak di Negara Indonesia.

Pakan grit terdiri dari berbagai campuran bahan, misalnya pecahan granit, kulit kerang, kapur, mica, dan batu kali kecil.

Jika dilihat secara sepintas campuran bahan untuk pakan grit tersebut, memang terlihat seperti bukan berupa jenis makanan. Tetapi jangan salah, berbagai macam campuran bahan ini, ternyata mempunyai manfaat.

Grit yang mudah di cerna bermula dari kulit kerang dimana didalamnya terdapat kandungan kalsium yang manfaatnya dapat meningkatkan kualitas telur dan kekuatan pada tubuh ayamnya.

Sedangkan grit yang sulit dicernanya bermula dari bahan mica, kerikil, granit, dan batu kali dimana ini diberikan cuma sebatas untuk membantu pencernaan pada ayam.

3. Bungkil Kelapa.

Bungkil Kelapa Ayam

Pakan ayam berupa bungkil kelapa, merupakan hasil sisa dari mengolah minyak kelapa. Jadi gambarannya, adalah kopra atau daging kelapa yang sudah dikeringkan akan di ambil sari minyaknya dan tersisalah bungkil kelapa.

Bungkil kelapa atau sisa perasan minyak kelapa, sebaiknya jangan sobat simpan di tempat dengan suhu yang tinggi. Pasalnya, bungkil kelapa dapat menjadi tengik.

Jika, bungkil kelapa sudah berbau tengik! Maka, jangan lagi sobat berikan pada ayam peliharaan oleh karena bisa menyebabkan diare alias ee'nya mencret.

4. Bungkil Kacang Kedelai.


Pakan bungkil kacang kedelai juga merupakan salah satu jenis makanan ayam dari bahan kacang kedelai yang sudah terambil sari minyaknya.

Bungkil kacang kedelai ini sama halnya dengan dedak, yakni terdapat kandungan zat asam amino yang tinggi juga cukup lengkap dan sangat seimbang untuk ayam.

Selain itu, pakan bungkil kedelai juga relatif mudah di cerna oleh perut ayam, asalkan bungkil kacangnya di masak terlebih dahulu dengan cara di sangray dengan suhu jangan terlalu tinggi alias suhu sedang.

5. Singkong.

pakan singkong

Selain pakan yang telah disebutkan diatas, terdapat singkong yang juga termasuk jenis pakan ayam yang biasa sering diberikan oleh para pemelihara maupun para peternak ayam di Indonesia.

Kendati kandungan energi pakan singkong, metabolisnya tergolong sama dengan jagung, Namun, kandungan proteinnya lebih rendah cuma sekitar 2 s/d 3 persen.

Selain itu, jika sobat hendak memberikan singkong sebagai bahan makanannya! Maka, penggunaannya agak perlu di batasi oleh karena dalam singkong terdapat kandungan zat Antrinutien Sianogenik Glukosida.

Ya, sebaiknya kurangi penggunaan singkongnya kira - kira sebesar 20% dari total ransum yang tersedia agar tidak menyebabkan feses basah pada ayamnya.

6. Jagung.


Jagung juga dapat menjadi salah satu jenis pilihan pakan untuk sobat berikan pada ayam peliharaan sobat di rumah! Bahkan, terdapat banyak sekali para peternak atau pemelihara ayam di Negara Indonesia memberikan pakan jagung pada ayamnya disaat sekarang.

Alasannya, adalah nilai gizi pada jagung terbilang cukup tinggi. Selain itu, terdapat kangungan karbohidrat didalam jagung yang manfaatnya sebagai sumber energi.

Terdapat 3 jenis jagung yang diketahui dan biasa dijadikan pakan ayam, diantaranya ialah:
  • jagung putih
  • jagung merah
  • dan jagung kuning
Dari ketiga jenis jagung yang biasa dijadikan pakan ayam, jagung kuninglah yang terbaik! Kendati, harga jagung kuning lebih mahal harganya. Namun, kandungan nutrisinya yang paling besar diantara jenis jagung lainnya.

Selain pakan jagung kuning mengandung karbohidrat juga mengandung banyak pro vitamin A dan serat kasar didalamnya. Sehingga, dapat dengan mudah di cerna oleh ayam.

7. Dedak Padi.

Dedak Padi Ayam bekatul

Pakan dedak padi, ada juga yang menyebutnya dengan istilah bekatul! Ya, dedak padi ini merupakan salah satu jenis pakan ayam yang paling sering diberikan oleh para peternak ayam lokal di Indonesia.

Dedak padi atau bekatul mengandung asam amino yang tinggi, juga terdapat kandungan sumber energi didalamnya! Namun, jika sobat hendak menggunakan dedak padi sebagai pakannya, sebaiknya membatasinya khusus untuk ayam yang masih muda.

Pasalnya pada dedak padi terkandung serat kasar, sekitar 11 s/d 12% banyaknya dimana kandungan serat kasar semacam ini, akan sulit di cerna oleh perut ayam yang usianya masih muda.

Selain itu, dedak padi juga ternyata mengandung banyak lemak pula. Bila sobat menyimpannya terlalu lama, bisa jadi dedak padinya akan menggumpal hingga berbau tengik.

Kesimpulan

Diantara semua jenis pakan ayam diatas, kalo saya sebagai admin disini biasa menggunakan pakan pelet dan dedak padi untuk ayam saya punya. Tapi entahlah kalo sobat gpysum, kira - kira pilih jenis pakan yang mana untuk bisa diberikan pada ayamnya dirumah?

Itulah, macam jenis pakan ayam yang biasa diberikan oleh peternak lokal sebagai bahan rekomendasi sobat gypsum yang lagi beternak maupun yang hanya sekedar memeliharanya saja.

Apakah ini bisa membantu? Sekian dan terimakasih buat sobat gypsum yang sudah berkunjung dan menyimak. Akhir kata, wassalam dan semoga bermanfaat.